Kali ini Sholah.Net akan menjelaskan perbedaan Domain dan Hosting. Secara sederhana, Hosting itu rumah dan Domain itu alamatnya. Jadi misalkan kita menghosting sebuah website, kita menyimpan data tampilan itu kedalam Hardisk. Dan hardisk itu dapat diakses oleh orang yang terhubung pada jaringan. Hardisk itu dinamakan hosting. Karena itulah kita bisa membuat website dalam keadaan ofline. Namun, yang mengakses hanya yang terhubung ke komputer yang ada hardisk tersebut. Dan komputer harus dalam keadaan hidup.
Lalu, bagaimana bisa website bisa diakses? Website dapat diakses karena dia disimpan dalam hosting sebuah komputer yang hidup 24 jam. Itulah yang disebut server. Jadi kita menyewa hardisk orang lain diluar negeri yang hidup 24 jam. Itulah yang membuat website dapat diakses kapan saja dan memiliki sebuah rumah.
Setelah website kita punya rumah, bagaimana supaya orang lain bisa pergi kerumah kita? Tentu harus tau alamatnya. Nah, alamat inilah yang disebut domain. Contoh domain itu seperti sholah.net. Nah itulah penjelasan singkat mengenai perbedaan domain dan hosting dalam dunia website.
Tambahan :
Ketika kita memiliki Domain, kita bisa membuat banyak SubDomain yang bisa dipakai untuk membuat banyak website. Contoh :
Domain Google.Com
Memiliki sub domain : www.google.com, adsense.google.com, webmaster.google.com, admob.google.com, dll
Jadi jangan sungkan untuk membeli sebuah domain. Karena kita bisa membuat website dengan nama yang singkat menggunakan subdomain.
Share This :
0 komentar